Impor baja AS bulan April, produksi menurun

Impor baja AS dan produksi baja AS mulai melemah. Menurut Biro Sensus AS, total impor produk baja AS mengalami penurunan 11,68% dari bulan Maret hingga April. Impor HRC, CRC, HDG dan pelat koil mengalami penurunan masing-masing sebesar 25,11%, 16,27%, 8,91% dan 13,63%. Sementara itu, menurutAsosiasi Baja Dunia, produksi baja mentah di AS turun dari sekitar 7,0 juta ton di bulan Maret menjadi 6,9 juta ton di bulan April. Lebih jauh lagi, angka total di bulan April mencerminkan penurunan sebesar 3,9% dari tahun ke tahun. Ketika pasokan baja baik melalui impor maupun produksi menurun akibat penurunan harga baja yang terus-menerus (walaupun tidak terlalu besar untuk pelat), hal ini mungkin menjadi indikasi awal tren penurunan permintaan baja AS dalam beberapa bulan mendatang.

Harga dan tren logam aktual

Harga lempengan Tiongkok meningkat sebesar 8,11% dari bulan ke bulan menjadi $812 per metrik ton pada tanggal 1 Juni. Sementara itu, harga billet Tiongkok turun sebesar 4,71% menjadi $667 per metrik ton. Harga batu bara kokas Tiongkok turun 2,23% menjadi $524 metrik ton. HRC berjangka tiga bulan AS turun 14,76% menjadi $976 per short ton. Sedangkan harga spot turun 8,92% menjadi $1,338 dari $1,469 per short ton. Harga baja bekas parut di AS turun 5,91% menjadi $525 per short ton.