Cara pemasangan pipa baja galvanis

1. Pilih metode sambungan yang sesuai dengan diameter dan kondisi spesifik pipa.
①Pengelasan: Pemasangan akan dimulai pada waktu yang tepat sesuai dengan kemajuan di lokasi. Perbaiki braket terlebih dahulu, buat sketsa sesuai dengan ukuran sebenarnya, dan buat pipa terlebih dahulu untuk meminimalkan pemasangan dan pengelasan sambungan mati pada pipa. Pipa harus diluruskan terlebih dahulu, dan bukaannya harus ditutup jika pemasangan terhenti. Jika desain memerlukan casing, casing harus ditambahkan pada saat proses pemasangan. Sesuai dengan persyaratan desain dan peralatan, pesan antarmuka, segel, dan persiapkan untuk langkah pengujian berikutnya. Pekerjaan stres.
②Sambungan berulir: Benang pipa diproses menggunakan mesin threading. Threading manual dapat digunakan untuk pipa 1/2″-3/4″. Setelah memasang benang, bukaan pipa harus dibersihkan dan dijaga tetap mulus. Benang putus dan benang hilang tidak boleh melebihi 10% dari jumlah benang keseluruhan. Sambungannya harus kuat, tanpa ada serabut yang terbuka di akarnya. Benang yang terbuka pada akar tidak boleh lebih dari 2-3 gesper, dan bagian benang yang terbuka harus anti korosi dengan baik.
③Sambungan flensa: Sambungan flensa diperlukan pada sambungan antara pipa dan katup. Flensa dapat dibagi menjadi flensa las datar, flensa las pantat, dll. Flensa terbuat dari produk jadi. Garis tengah flensa dan pipa tegak lurus, dan bukaan pipa tidak boleh menonjol dari permukaan penyegelan flensa. Baut yang mengencangkan flensa harus disikat dengan minyak pelumas sebelum digunakan. Mereka harus disilangkan secara simetris dan dikencangkan sebanyak 2-3 kali. Panjang sekrup yang terbuka tidak boleh melebihi 1/2 diameter sekrup. Murnya harus berada di sisi yang sama. Gasket flensa tidak boleh menonjol ke dalam pipa. , tidak boleh ada bantalan miring atau lebih dari dua bantalan di tengah flensa.

2. Anti korosi: Pipa galvanis yang terbuka harus dicat dengan dua lapis bubuk perak, dan pipa galvanis yang tersembunyi harus dicat dengan dua lapis aspal.

3. Sebelum memasang dan memasang pipa, kotoran bagian dalam harus dibersihkan untuk mencegah terak las dan kotoran lainnya jatuh ke dalam pipa. Pipa yang dipasang harus dibalut dan disegel.

4. Setelah konstruksi selesai, seluruh sistem harus menjalani uji tekanan hidrostatik. Tekanan bagian pasokan air rumah tangga adalah 0,6mpa. Jika penurunan tekanan tidak lebih dari 20kpa dalam waktu lima menit, maka memenuhi syarat.


Waktu posting: 08 Januari 2024